Perusahaan GT mengkhususkan diri dalam berbagai model sepeda sejak awal 1970-an.
Nama ‘GT’ diambil dari nama pemilik dan pendiri Gary Turner. Pada awal
pendiriannya, perusahaan ini terutama dikenal untuk sepeda BMX nya.
Meski demikan, GT mengalami perkembangan yang cukup pesat dengan
memiliki tim dengan pembalap serta desainer sepeda gunung profesional.
Sejarah sepeda gunung GT mulai pada akhir 1980-an ketika popularitas BMX perlahan-lahan menurun.
Awal tahun 80’a – Pertengahan 90’an
Sebagai penjualan GT BMX mulai berkurang, dan perusahaan pun
mengalihkan perhatiannya kepada olahraga perkembangan bersepeda gunung
off road. Pada tahun 1987, GT mulai menghasilkan beberapa model yang
paling awal bersepeda gunung yang menampilkan frame baja dan ban ceking.
Kala itu, beberapa pembalap sepeda profesional, termasuk Juli Furtado
dan Grewal Rishi, bergabung dengan tim bersepeda gunung GT.
Tim ini akhirnya akan mendominasi olahraga bersepeda gunung pada
berbagai kompetisi, yang pada gilirannya menghantarkan publisitas yang
signifikan untuk GT.
Akhir tahun 90’an
GT terus melakukan perbaikan pada desain keseluruhan dari sepeda
gunungnya, termasuk frame yang terbuat dari paduan bahan ringan.
Pada masa ini, Pembalap-pembalap GT begitu/sangat mendominasi olahraga
sepeda gunung, yang kemudian memicu UCI (Union Cyclist International)
mulai melakukan investigasi.
Dampaknya, hampir setiap komponen pada model tahun 1996 sepeda gunung GT dilarang oleh badan dari UCI.
GT Tim bersepeda gunung menderita kerugian yang serius pada tahun 1996,
hal ini diperparah ketika pembalap teratas Richard Long tewas dalam
kecelakaan sepeda motor.
Tahun 2001 – 2006
Sepanjang awal 2000-an, tim desain di sepeda GT gunung mulai mengembangkan sistem suspensi baru dan inovatif.
GT menamakannya dengan teknologi suspensi i-Drive, pengembangan ini
mendapat sambutan hangat oleh penggemar bersepeda gunung karena membantu
untuk meningkatkan kemampuan mereka, terutama terkait cabang Down Hill.
Tim balap sepeda gunung GT dilengkapi dengan suspensi i-Drive yang baru,
terus memenangkan mayoritas kompetisi dan uji coba waktu. GT juga
merilis sebuah sepeda gunung menurun khusus yang dikenal sebagai Lobo
DH.
Tahun 2007 – 2011
Pada tahun 2007, pembalap tim GT Brian Lopes memenangkan kejuaraan
dunia sepeda gunung untuk keempat kalinya berturut-turut. Pada tahun
2008, pembalap tim GT Burry Stander memenangkan kejuaraan dunia untuk
cabang sepeda gunung cross country.
Dari 2007 hingga 2011, GT mulai menggunakan bahan-bahan baru dalam
proses pembuatan sepeda gunung, GT kini menggunakan serat karbon untuk
membuat komponen dan frame ringan.
GT juga mengembangkan desain inovatif dari gearbox yang dikenal sebagai
IT-1. Dan, SEJARAH GT MOUNTAIN BIKE pun berlanjut sampai saat ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
2 komentar:
thanks infonya gan
http://mni1612.student.ipb.ac.id
Posting Komentar